Wahai pria ku...
Aku terpaku tak mengerti, hal ini bisa terjadi padaku
Saat ku yakini kamu lah yang mencintaiku utuh, mengerti aku, merangkul hatiku
Saat itu pula aku terpukau, dengan cinta lain yang datang perlahan
Mengusapku dengan lembaran-lembaran sayang yang berbeda
Aku terbuai, sayang...
Dia begitu mempesona ku, memberikan energi lain padaku...
Tak tau kah dirimu dia itu matahariku???
Yang ketika dirimu meredup dia datang dengan terang benderang,
Mengajak aku menari dalam rasa damai
Aku terhenyak, dan selepas itu sadar
Aku miliki mu, sayang...
Tapi apa bisa aku mengubah semua itu secepat ini?
Membuang helai per helai halaman yang pernah aku dan dia tulis bersama
Menjadikan helai per helai itu sebuah buku, yang jika ku baca aku akan tertawa
Inilah kebahagiaan kami, terserap dengan sejuta memory
Aku jelas susah melupakannya...
Yang aku rasakan ini dalam sekali, sayang...
Sudut hatiku rasanya tak akan pernah mampu membuang dirinya sekali sentuh
Aku pun tak bisa mengizinkan itu terjadi
Karena apa? Karena semuanya itu indah, sayang...
Semua ku rasa bahagia...
Semua ku anggap sempurna...
Sayang...
Ku mohon, jangan mencemburuinya. Aku tetap memilihmu, tetap bersamamu...
Ternyata semua tak pernah bisa ku duga
Semua diluar inginku, diluar batasku...
Sayang...
Jangan tanyakan siapa dia, jangan pernah lakukan itu
Matahari yang selalu temaniku dulu kini sudah lenyap
Membiarkan diri nya menghilang dari hidupku
Lebih baik untuk kamu, bukan?
Tapi entahlah, rasanya aku merasa tak baik tanpa dia...
Merasa tidak sempurna...
Bantu aku lagi, sayang...
Aku sebenarnya tak pernah ingin melakukan ini
Melupakannya menyakiti bagian hatiku yang lain
Mencintainya aku merasa penuh...
Sayang, ingat janji kamu yah ;)
Tidak akan pernah melepaskan aku lagi, tidak akan pernah meninggalkan aku lagi
Mimpi kita beragam, mimpi kita sempurna...
Anggap saja ini cobaan kita
Untuk satu langkah kita kedepannya
Izinkan aku untuk tetap mengingatnya ya,
Hanya mengingatnya, aku berjanji
Karena melupakannuya itu sulit sekali
Seperti mencoba menahan nafas
Aku menyadari, aku hidup dengan dirinya
Tolong ya, sayang...
Jika aku kembali bercerita tentangnya, aku mengingat hal manis yang pernah kami alami
Jangan cegah aku ya
Aku tetap ingin mengingat semua tentangnya
Melihat motor itu, rokok itu, kopi itu, wangi itu, langkah itu, suara itu
Hanya mengingatnya
Dan jika dalam jangka waktu dekat aku mengeluh pusing, stress dansebagainya
Jangan paksa aku untuk bercerita
Karena aku tau, kamu pasti mengerti
Mendengarkan aku berkata mencintai dia itu tak akan mudah
Jadi kumohon diam saja,
Aku mencintainya, sayang...
Dan semoga Allah cepat menghilangkan perasaan ini darinya
Bagaimana???
Lebih baik jika ngga dibaca kan???
Jika sudah terlanjur dibaca tolong di maklumi
Aku sedang berusaha, menyimpan buku penuh memory itu disuatu tempat
Yang tak bisa merusak isi dari buku itu
Yuk, mari kita tidur...
Doakan ya, supaya semuanya kembali seperti semula
Sebelum aku mengenalnya :)
kembali menata lagi...
12 tahun yang lalu